Amerika Tengah dan Keindahan Alamnya
Amerika Tengah memiliki keindahan alam yang luar biasa dan sangat kontras. Tanahnya penuh dengan berbagai macam vegetasi. Kadal, ular, buaya, dan reptil banyak berkeliaran di sana. Berbagai jenis ikan dan kerang besar ditemukan di perairan lepas pantai dan pedalaman. Namun, banyak tanaman dan hewan langka semakin terancam punah karena kerusakan hutan hujan tropis yang cepat di kawasan itu.
Dasar struktural dari tanah genting Amerika Tengah dibentuk oleh dua sistem gunung yang diapit oleh dataran pantai sempit. Secara umum, satu sistem gunung melengkung dari barat laut ke tenggara, atau dari Meksiko selatan ke Nikaragua. Sistem gunung lainnya membentang di sepanjang bagian tenggara tanah genting yang lebih sempit, atau dari Nikaragua ke Panama.
Kedua sistem gunung itu terjal dan curam, dengan ketinggian berkisar hingga lebih dari 3.960 meter. Karena pegunungan yang sangat curam, hanya sedikit sungai di Amerika Tengah yang bisa dilayari. Sulit untuk membangun jalan dan rel kereta api kecuali di sepanjang dataran pantai yang sempit.
Jaringan pegunungan vulkanik membentuk garis yang tidak teratur di sepanjang pantai Pasifik. Letusan gunung berapi yang sering terjadi membuat tanah di sekitarnya sangat subur. Akibatnya, daerah ini semakin padat penduduknya meski bahaya yang ditimbulkan oleh gempa bumi dan aktivitas gunung berapi terus mengancam. Daerah dataran rendah utama berada di Panama, Nikaragua, Guatemala Utara, dan sebagian besar Belize.
Iklim di seluruh negara-negara Amerika Tengah sebagian besar adalah tropis. Variasi suhu ditentukan oleh ketinggian. Dataran rendah umumnya panas dan lembab, sementara dataran tinggi lebih kering dan dingin seiring dengan kenaikan ketinggian. Badai adalah ancaman utama di sepanjang pantai Karibia antara bulan Juni dan November.
Selain hutan yang berkurang dengan cepat, yang pernah menutupi lebih dari setengah tanah genting ini, daerah ini memiliki sedikit sumber daya alam yang berharga. Tidak ada batubara, dan satu-satunya mineral yang ditemukan adalah emas, perak, timah, nikel, besi, tembaga, dan seng.
Cadangan kecil minyak bumi telah ditemukan di hutan utara Guatemala yang terpencil. Listrik tenaga air adalah satu-satunya sumber energi yang tersedia. Hutan menghasilkan beberapa jenis kayu, seperti kayu jati, balsa, dan mahoni. Chicle, bahan dasar permen karet, berasal dari pohon sawo.