11 Hal Mengejutkan yang Bisa Diendus Oleh Anjing
Salah satu kelebihan anjing adalah indera penciumannya yang luar biasa tajam. Sebuah penelitian yang dilakukan pada otak anjing pekerja menemukan bahwa mamalia cerdas ini memiliki keistimewaan dalam mengidentifikasi berbagai aroma. Pasalnya, daerah di dalam otak anjing yang berhubungan dengan penciuman ukurannya 40 kali lebih besar dibanding manusia.
Selain itu, seekor anjing dapat memiliki antara 125 sampai 300 juta reseptor penciuman di hidung mereka, tergantung pada peranakannya. Ini berarti bahwa indera penciuman anjing 10.000 sampai 100.000 kali lebih kuat daripada manusia, memungkinkan anjing mampu mencium beberapa hal yang benar-benar mengejutkan. Apa saja itu? Berikut ulasannya.
1. Emosi
Hormon dalam tubuh manusia selalu berubah dalam menanggapi keadaan fisik dan emosional. Anjing sangat mahir dalam mengidentifikasi perubahan ini melalui indera penciuman mereka, dan mereka tahu jika seseorang sedang takut, sedih, atau sakit.
Untuk memanfaatkan keistimewaan ini, anjing terapi kini dilatih untuk secara tepat menemani orang yang mengidap depresi atau kecemasan parah dan membantu mengeluarkan beban berat dari dalam pikiran mereka, hal yang membuat anjing begitu berguna dalam dunia psikiatri.
2. Kutu busuk
Jumlah serangan kutu busuk atau kepinding telah meningkat dengan margin besar dalam dekade terakhir. Hal terburuk mengenai kutu busuk adalah makhluk ini secara alami sangat licik. Mereka menggigit orang dengan cara yang menyakitkan, menghisap darah mereka, dan melarikan diri secepat kilat lalu kembali ke tempat persembunyian mereka.
Menanggapi ancaman ini, pembasmi hama sudah mulai menawarkan jasa khusus, di mana anjing digunakan untuk membasmi hama tersebut dari rumah. Anjing dapat mencium bau kutu busuk di kursi, meja, almari, dan lain-lain, dan memberitahu pawang mereka tempat persembunyian kutu busuk. Meskipun layanan ini cukup mahal, penelitian telah menunjukkan bahwa anjing yang dilatih untuk tujuan ini memiliki tingkat akurasi yang sangat tinggi (hingga 96%).
3. Mayat yang tenggelam
Di Amerika Serikat, pasukan polisi sering menggunakan anjing untuk mencari hal-hal yang berada di bawah air, seperti mayat yang tenggelam atau polutan yang merusak lingkungan. Mereka dilatih untuk mengenali berbagai bau.
Bau yang menyebar dari mayat yang mengapung dalam arus air sungai atau danau dilepaskan ke udara. Anjing dapat melacak bau tersebut baik dengan naik perahu, berenang, atau bahkan dari pantai. Pada akhirnya anjing mampu memimpin tim pencari menuju sumber polutan atau lokasi keberadaan mayat.