Daerah Asal dan Sumber Tambang Batu Safir

Safir berasal dari beberapa negara seperti Australia, China, Kamboja, Kenya, Madagaskar, Nigeria, Sri Lanka, Tanzania, Thailand, dan Vietnam, Amerika Serikat juga menghasilkan sejumlah safir, terutama dalam ukuran kecil dan berbagai warna. Sumber batu safir yang paling terkenal adalah Kashmir dan Burma, sekarang dikenal sebagai Myanmar.

Safir Kashmir memiliki warna yang kaya dan sangat dihargai oleh para pecinta permata. Safir Burma, dari daerah yang juga menghasilkan ruby yang luar biasa, juga sangat baik. Namun saat ini kedua sumber ini hanya menyumbang sejumlah kecil safir di pasaran.

Kebanyakan safir berkualitas bagus di pasaran saat ini berasal dari Sri Lanka dan Madagaskar, yang memproduksi berbagai macam safir biru, mulai dari biru langit yang indah hingga biru dalam yang kaya. Sri Lanka dan Tanzania juga merupakan pemasok utama batu safir berwarna mewah, seperti padparadshah yang terkenal (warna oranye-merah muda).

Kanchanaburi di Thailand dan Pailin di Kamboja terkenal dengan warna biru bulat. Thailand merupakan pusat pemanasan dan perdagangan safir paling penting di dunia. Beberapa pabrik pemotongan safir terbesar berada di wilayah Chanthaburi di Thailand.

Madagaskar sekarang menjadi salah satu pemasok utama safir di pasar dunia. Negara ini telah menghasilkan sejumlah batu berkualitas sangat baik dalam semua ukuran, tetapi masih memiliki sedikit pertambangan yang terorganisir. Banyak dari batu Madagaskar saat ini dijual ke pedagang batu permata di Sri Lanka yang memasarkannya di Sri Lanka sebagai batu asli Sri Lanka. Tanzania, yang lama memproduksi safir dalam warna-warna lain, juga mulai menghasilkan safir berwarna biru dari cadangan baru yang ada di selatan.