Inilah 3 Sisi Positif dan 3 Sisi Negatif dari Pacar yang Posesif
Selama ini kita menganggap sikap posesif sebagai hal yang negatif dan merugikan. Rasa memiliki yang terlalu besar bisa menyebabkan gerah dan ilfeel. Tak sedikit hubungan yang akhirnya bubar hanya karena salah satu pihak terlampau posesif. Gerak-gerik selalu dipantau, setiap menit dihubungi, dan segala hal selalu dicurigai. Tapi sebenarnya, sikap posesif tak selalu negatif lho, ada pula sisi positifnya.
Nah biar adil, inilah tiga sisi positif dan sisi negatif pacar yang posesif.
Sisi Positif:
1. Penuh perhatian
Posesif tandanya amat perhatian dan sayang, tak mau kehilangan. Orang lain berjuang dengan batinnya karena punya pasangan yang cuek, sementara kamu enggak. Kamu selalu bisa menikmati guyuran cinta dari pacar posesifmu dan kamu takkan pernah merasa kesepian. Kamu akan merasa sangat disayangi dan merasa beruntung bisa memilikinya.
2. Penuh dedikasi
Pacar posesif terlampau sayang padamu dan mereka pastinya amat setia. Dia akan mendedikasikan hidupnya hanya untukmu, memperhatikan setiap sisi dirimu, dan berusaha memberikan yang terbaik untukmu.
3. Komunikasi sangat lancar
Berbeda dengan pacar cuek, pacar posesif selalu mengupdate keberadaan dan kabarmu, dan di saat yang sama kamu juga bisa mengetahui keberadaannya dan apa yang sedang dia lakukan. Komunikasi menjadi sangat lancar dan ini merupakan fondasi yang baik dalam suatu hubungan.
Nah sekarang giliran sisi negatifnya:
1. Hidup terasa diatur dan diawasi
Ya ini adalah konsekuensi logis dari punya pacar posesif. Kamu mungkin akan merasa terkekang dan terpenjara dengan semua aturannya. Kamu sulit bergerak bebas karena tak boleh jauh-jauh dari radarnya. Kamu akan merasa selalu diawasi oleh mata yang tak kelihatan.
2. Jadi kurang mandiri dan kurang berkembang
Kamu hidup di dunia luas, tapi seolah hidup dalam tempurung yang serba terbatas. Pacar posesif yang penuh dedikasi itu akan selalu siap membantumu dalam segala hal sehingga di saat yang sama kamu jadi kurang mandiri dan berkembang. Lama-lama kamu akan jadi orang manja yang amat mengandalkan pasangan.
3. Pacaran penuh drama
Pacar yang posesif adalah awal dari drama. Hidup dengan gerak-gerik terbatas membuatmu jengah dan terkadang ingin lari sejauh-jauhnya. Segala tindakanmu seolah punya konsekuensi langsung dari pacar, entah itu reward atau hukuman. Bila kamu berbohong kecil hanya demi lepas sejenak dari cengkeramannya, kamu mungkin akan merasa bersalah. Dan bila ketahuan maka urusan jadi makin gawat. Kamu harus sedia berbagai macam penjelasan. Kamu harus membujuk hatinya lagi dan seterusnya. Intinya hidupmu akan jadi penuh drama!