Karakteristik Si Ular Raksasa Anaconda
Anaconda adalah ular tak berbisa raksasa. Mereka tinggal di perairan atau di dekat perairan di wilayah hangat di Amerika Selatan. Anaconda adalah ular constrictor. Artinya, mereka biasanya membunuh mangsanya dengan cara melingkari tubuhnya dan meremasnya sampai mangsa tidak bisa lagi bernapas. Anaconda adalah salah satu dari dua jenis ular terbesar di dunia. Piton tertentu bisa tumbuh lebih panjang dari anaconda, tetapi anaconda jauh lebih berat.
Anaconda adalah anggota dari keluarga boa. Ada dua spesies anaconda, yakni anaconda raksasa atau hijau, dan anaconda selatan atau kuning. Anaconda raksasa adalah spesies yang lebih besar. Ular ini biasanya berwarna coklat atau zaitun hijau dengan totol-totol hitam berbentuk oval. Anaconda kuning berwarna tan atau kuning kehijauan dengan totol-totol hitam yang tumpang tindih.
Anaconda terbesar mencapai panjang sekitar 30 kaki (9 meter), tetapi kebanyakan hanya tumbuh sampai sekitar 16 kaki (5 meter). Beberapa anaconda memiliki berat sekitar 550 pound (249 kilogram). Tubuh mereka yang besar dan tebal bisa berukuran sekitar 12 inci (30 cm) atau lebih.
Anaconda biasanya berburu mamalia, reptil, dan burung di malam hari. Meskipun anaconda mengincar mangsa yang lebih besar, mereka juga bisa membunuh kura-kura, burung, atau hewan kecil lainnya dengan menggunakan mulut dan gigi mereka yang tajam. Kadang-kadang mereka akan menarik mangsa mereka ke bawah air hingga kehabisan nafas. Setelah membunuh mangsanya, anaconda akan menelannya utuh.
Sembilan bulan setelah kawin, anaconda betina akan melahirkan banyak anak. Seperindukan anak anaconda bisa berjumlah 14 sampai 82 ekor. Satu ekor anak anaconda bisa memiliki panjang lebih dari 2 kaki (0,6 meter). Anaconda memang adalah makhluk yang berbahaya tapi juga sangat mengesankan.