Profil dan Fakta Unik Tentang Jared Leto

Sebagai seorang musisi dan aktor, nama Jared Leto tentu sudah sangat familiar di belantara dunia hiburan. Pria yang memiliki ciri khas mata biru yang indah ini merupakan vokalis, gitaris, sekaligus penulis lagu bagi band 30 Seconds to Mars. Sebagai aktor, barangkali pencapaian tertinggi Leto adalah merebut Oscar untuk kategori Aktor Pembantu Terbaik berkat film Dallas Buyers Club (2013).

Leto lahir di Bossier City, Louisiana, pada tanggal 26 Desember 1971. Pria bernama asli Jared Joseph Bryant ini memiliki darah campuran Inggris, Cajun (Perancis), Irlandia, Jerman, dan Skotlandia. Leto pernah kuliah dan mengambil jurusan seni lukis, sebelum akhirnya ia memilih fokus pada seni peran. Di samping itu, pria yang akrab disapa Jaro ini juga tertarik pada dunia musik. Dan di tahun 1992, Leto pindah ke Los Angeles untuk mengejar karir di dua bidang tersebut.

Peran demi peran didapatnya sambil terus berkarya bersama 30 Seconds to Mars. Setelah tampil sangat prima sebagai pemeran pembantu dalam The Thin Red Line (1998), Fight Club (1999) dan American Psycho (2000), Leto mulai dipercaya menjadi pemeran utama, yakni lewat film Urban Legend (1998). Karir Leto terus meningkat pesat dan ia nyaris tak pernah gagal dalam membintangi film-filmnya. Sejumlah film laris pernah dibintanginya, sebut saja Requiem for a Dream (2000), Panic Room (2002), dan Mr. Nobody (2009). Apa fakta menarik lain dari sosok Jared Leto? Berikut rinciannya untuk Anda.

– Leto memiliki sejumlah hobi, antara lain snowboard, skateboard, mendaki, menulis lagu, membaca, dan melukis.

– Demi totalitas perannya sebagai pecandu heroin dalam film Requiem for a Dream (2000), Leto sampai rela kehilangan berat badan hingga 12 kg, membuat dirinya menderita dan kelaparan, serta menolak segala kenyamanan yang diberikan tunangannya kala itu, Cameron Diaz.

– Dalam banyak filmnya, Leto kerap menampilkan sosok karakter yang teraniaya. Dalam film Requiem for a Dream (2000), lengannya terinfeksi dan harus diamputasi. Dalam Fight Club (1999), wajahnya kerap dihajar hingga babak belur, dalam Panic Room (2002), karakternya terbakar parah, dalam American Psycho (2000), ia dibunuh dengan kapak, dan dalam Lord of War (2005), dadanya ditembak beberapa kali.

– Leto adalah adik Shannon Leto. Bersama Tomo Milicevic mereka berkiprah dalam band 30 Seconds to Mars dan sudah menelurkan sejumlah album.

– Leto pernah masuk dalam daftar 50 Most Beautiful People versi majalah People.

– Bobot Leto sempat naik hingga 28 kg ketika memerankan Mark David Chapman dalam film Chapter 27 (2007). Ia kemudian berusaha keras menurunkan berat badannya melalui diet cairan ketat yang terdiri atas jus lemon, sirup maple, cabe rawit, dan air putih. Ia berhasil menurunkan 9 kg hanya dalam waktu 10 hari. Leto sendiri sebenarnya adalah seorang vegan.

– Leto pernah mengalami asam urat karena upaya kerasnya dalam menurunkan berat badan pasca bermain dalam Chapter 27.

– Meski kini tinggal di Los Angeles, Leto mengaku memfavoritkan kota New York City.

– Leto tumbuh di komunitas hippie bersama ibunya, Constance Leto, ayah tiri, dan kakaknya, Shannon Leto.

– Leto adalah aktor ketiga setelah Jack Nicholson dan Heath Ledger yang memenangkan Oscar dan memerankan karakter Joker dalam film Batman. Leto diplot memerankan Joker dalam film Suicide Squad yang dirilis pada tahun 2016.