Kenali 7 Manfaat Tersembunyi Teh Hijau untuk Kesehatan
Sebagai minuman dinamis yang berasal dari daun semak berbunga Camellia sinensis, teh hijau telah menjadi andalan untuk mengatasi penyakit ringan seperti pilek dan mabuk. Ketertarikan kita dengan minuman yang memiliki efek penenang dan penyembuhan ini sudah dimulai sejak 4.000 tahun silam.
Teh hijau terus mengudang studi dan pujian berkat kekayaan antioksidannya. Senyawa-senyawanya seperti katekin dan polifenol memiliki potensi untuk membantu memerangi penyakit jantung, kanker, dan artritis. Sambil menyeduh secangkir teh hijau, mari kita pelajari kekuatan minuman satu ini.
1. Menyehatkan gigi
Menyikat gigi dan flossing setiap hari membantu Anda menjaga kebersihan mulut, tetapi bagaimana dengan minum teh? Peneliti Jepang menemukan bahwa melimpahnya antioksidan yang dikenal sebagai katekin dalam teh hijau tampaknya menghambat bakteri tertentu yang terkait dengan penyakit gusi dan kerusakan gigi. Sebagai bonus tambahan, katekin juga dapat membantu mengurangi bau mulut. Ini tentu kabar baik bagi kita karena semakin banyak studi yang menghubungkan kesehatan gigi dengan kesehatan seluruh tubuh.
2. Mengurangi resiko kanker kulit
Terlalu banyak bermain di bawah sinar matahari juga berarti membuat kulit terpapar radiasi UV. American Cancer Society memperkirakan bahwa lebih dari tiga juta kasus kanker kulit didiagnosa setiap tahun. Anda dapat mengurangi risiko itu dengan secangkir teh hijau hangat. Teh hijau mengandung sejumlah besar antioksidan epigallocatechin gallate (EGCG). Penelitian dari Skotlandia menunjukkan bahwa senyawa ini dapat mengecilkan atau bahkan menghilangkan tumor kanker kulit.
3. Sahabat jantung
Menurut Centers for Disease Control and Prevention, penyakit kardiovaskular menyumbang satu dari setiap empat kematian di Amerika Serikat setiap tahun. Meski tidaklah mungkin teh hijau benar-benar dapat mencegah serangan jantung, sebuah studi dari Yunani menunjukkan bahwa minuman ini mampu meningkatkan fungsi pembuluh darah dan arteri. Sebuah penelitian yang lebih baru menyimpulkan bahwa teh hijau bisa menurunkan tekanan darah dan kolesterol secara wajar.
4. Mencegah rheumatoid arthritis
Beberapa studi menunjukkan hubungan antara teh hijau dan pencegahan penyakit rheumatoid arthritis (RA). Sebuah penelitian dari University of Michigan menemukan bahwa EGCG dapat menghentikan sistem kekebalan tubuh dari memproduksi molekul tertentu yang menyebabkan gejala RA, seperti peradangan dan kerusakan sendi.
5. Melindungi mata
Apakah Anda tahu bahwa jaringan mata juga dapat menyerap antioksidan? Sebuah studi dari Chinese University of Hong Kong menunjukkan bahwa zat-zat bermanfaat dalam teh hijau, seperti EGCG, dapat masuk ke dalam jaringan mata. Zat-zat itu bisa memberikan perlindungan pada mata dari berbagai penyakit seperti glaukoma.
6. Melawan penyakit otak
EGCG terus memberikan manfaat di bidang yang berhubungan dengan kesehatan lainnya, seperti penyakit Alzheimer. Antioksidan ampuh ini tampaknya dapat mencegah penumpukan plak yang menyebabkan kerusakan otak pada pasien demensia. EGCG juga dapat memberikan dorongan untuk meningkatkan aktivitas kognitif.
7. Membantu tidur
Apnea tidur obstruktif (OSA) menyebabkan gangguan periodik terhadap pernafasan dan aliran oksigen ke otak dan dapat mempengaruhi memori dan kemampuan belajar. Penelitian dari University of Louisville menemukan bahwa komponen antioksidan yang kuat dalam teh hijau dapat membantu orang yang menderita OSA. Tikus yang menderita OSA dan diberi katekin menunjukkan penilaian kognitif yang sangat baik daripada yang tidak diberi katekin.