Waspada, Smartphone Bisa Tingkatkan Resiko Rabun Jauh
Ada dua bahaya besar yang mengintai mata ketika smartphone sering digunakan dalam jangka waktu lama. Pertama, kebiasaan ini dapat meningkatkan miopi (rabun jauh) pada anak-anak, terutama mereka yang memiliki riwayat miopi di keluarga. Risikonya sama dengan ketika membaca buku.
Pada orang dewasa muda yang miopinya telah stabil, kebiasaan menggunakan smartphone dalam waktu lama dapat menyebabkan ketegangan visual yang gejalanya meliputi sakit kepala, mata pedih, dan penglihatan kabur.
Kedua, kebanyakan smartphone menggunakan layar light-emitting diode (LED) yang memancarkan banyak cahaya biru. Cahaya biru memiliki panjang gelombang lebih pendek dan energi yang lebih besar serta dapat menyebabkan kerusakan fotokimia pada retina mata. Ini adalah proses yang lambat di mana kerusakan akan terakumulasi selama seumur hidup, dan mungkin memainkan peranan dalam patogenesis penyakit degeneratif retina seperti degenerasi makula yang berkaitan dengan usia.
Anak-anak harus mengistirahatkan matanya bila menggunakan smartphone cukup lama. Mereka seharusnya lebih sering melakukan aktivitas di luar ruangan untuk memperlambat atau mencegah perkembangan miopia. Ada juga lensa optik yang dapat melindungi mata dari cahaya biru berbahaya yang dipancarkan oleh layar LED. Jadi mulai sekarang berhati-hatilah, sebab mata adalah salah satu asset kita yang paling berharga.