Daftar Makanan Untuk Mempercepat Metabolisme
Apakah Anda mencari jenis-jenis makanan yang bisa mempercepat metabolisme? Banyak yang percaya bahwa ada makanan yang dapat melakukan hal itu. Jika Anda mencoba untuk menurunkan berat badan maka beberapa makanan dan minuman berikut harus ada dalam daftar menu Anda untuk mempercepat metabolisme dan memberi asupan gizi sehari-hari.
Air dingin
Minum air dingin dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Air dingin tidak hanya membersihkan kotoran, tapi karena tubuh Anda berusaha untuk menawar dinginnya air, maka ia akan memberikan sedikit dorongan metabolisme untuk menghangatkan tubuh.
Green Tea
Teh hijau telah terbukti mampu meningkatkan metabolisme, baik karena zat yang ada dalam teh hijau maupun karena kandungan kafeinnya. Teh hijau juga sarat dengan antioksidan untuk menjaga kesehatan.
Jeruk Bali
Jeruk Bali juga terbukti mengurangi tingkat insulin, yang dapat membantu meningkatkan proses metabolisme Anda.
Protein tanpa lemak
Menggabungkan sumber protein dengan latihan kebugaran dapat mendongkrak metabolisme Anda dengan meningkatkan massa tubuh ramping Anda secara keseluruhan.
Cabai
Zat capsaicin dalam cabai juga berguna dalam hal ini. Capsaicin sering menjadi bahan dalam produk pembakaran lemak dan peningkatan metabolisme.
Kelapa
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kelapa dan minyak kelapa dapat membantu untuk mempercepat proses metabolisme. Hal ini karena minyak kelapa mengandung trigliserida rantai menengah, yang dibakar oleh tubuh lebih cepat. Kelapa juga merupakan sumber serat, vitamin, dan mineral yang sehat.
Produk susu
Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa mengonsumsi produk susu rendah lemak yang kaya kalsium seperti yoghurt dan susu skim dapat membantu membakar lemak dan meningkatkan metabolisme.
Makanan-makanan lain
Berikut ini adalah daftar makanan lain diyakini bisa membakar lemak sekaligus meningkatkan metabolisme Anda:
Apel, artichoke, asparagus, beri, brokoli, kubis Brussel, kubis, blewah dan melon lainnya, wortel, kembang kol, seledri, cranberry, ketimun, terong, bawang putih, anggur, kacang hijau, kale, bawang perai, lemon dan jeruk nipis, selada, jamur, nektarin, okra, bawang, pepaya, peterseli, pir, labu, lobak, daun bawang, bayam, wuluh, tomat, lobak, semangka.