Penemuan Fosil Tertua di China
Manusia telah menghuni daratan China yang diyakini sebagai salah satu pusat perdaban tertua umat manusia semenjak zaman purbakala. Penemuan fosil manusia purba berupa tengkorak yang ditemukan pada tahun 1963 merupakan bukti nyata akan hal ini. Tengkorak yang diperkirakan berasal dari tahun 400.000 SM itu ditemukan di Provinsi Shanxi.
Empat puluh tahun sebelumnya, atau tepatnya pada tahun 1923 di Zhoudkoudian dekat Beijing, telah ditemukan pula fosil Sinanthropus pekinensis, yang belakangan lebih dikenal dengan istilah manusia Peking. Manusia purba jenis ini dekat kekerabatannya dengan Pithecanthropus yang hidup di Pulau Jawa selama Zaman Batu.
Kegiatan penggalian yang dilakukan pada bagian atas sebuah gua di Zhoukoudian menjumpai sisa-sisa peningalan manusia purba Zaman Batu Akhir (50.000-35.000 SM), yang setara dengan Manusia Cro Magnon di Eropa. Mereka adalah leluhur manusia modern pertama yang hidup di China, di mana pada zaman itu telah dikenal perkakas yang terbuat dari tulang dan batu, pakaian dari kulit hewan, dan cara pembuatan api. Penemuan genetika modern juga membuktikan bahwa para leluhur manusia modern itu berasal dari keturunan para pendatang dari Afrika.
Hmm.