Membersihkan Salju di Jalan dengan Air Garam Keju

Kota Milwaukee di negara bagian AS, Wisconsin, memiliki solusi murah untuk mengatasi jalan raya yang tertutup salju selama musim dingin. Kota ini menguji cara baru untuk membuat jalanan bebas dari es dengan cara menyemprotnya menggunakan air garam keju (cheese brine) yang biasa digunakan untuk membuat keju lunak, seperti mozzarella.

Wisconsin, yang dijuluki American Dairyland, terkenal karena produksi kejunya. Negara bagian ini memproduksi 2,8 milyar pound keju tahun lalu. Tak heran, mereka memiliki banyak sisa air garam keju. Membuang air garam keju adalah solusi yang mahal. Jadi apa yang harus dilakukan pembuat keju dengan limbah ini? Milwaukee memiliki solusinya: Mengoleskannya pada jalan raya.

Biasanya, setiap kota menggunakan garam batu untuk membersihkan salju di jalan raya. Garam mampu menurunkan titik beku air yang menyebabkan es mencair. Tetapi menggunakan air garam keju adalah solusi cerdas karena bisa membantu mengatasi masalah limbah produsen keju, menghemat anggaran pembersihan kota, sekaligus menjaga jalan tetap bersih dan aman. Air garam keju juga mengandung garam yang mampu menurunkan titik beku air.

Alternatif Hijau

Selain lebih ekonomis, air garam keju juga bisa juga menjadi alternatif garam batu yang ramah lingkungan. Banyak orang menduga bahwa garam batu yang digunakan setiap musim dingin dapat merusak lingkungan. Garam batu terbuat dari natrium klorida. Garam dapur yang kita konsumsi biasanya terbuat dari senyawa yang sama. Kedengarannya tidak berbahaya, bukan? Tetapi bila kita biasanya menambahkan sejumput garam pada makanan, para pekerja jalanan Milwaukee menyebar sekitar 20 juta ton garam di jalan-jalan AS setiap tahun!

Bahan kimia sebenarnya juga bisa digunakan. Namun, setelah membersihkan jalan, bahan kimia ini akan merembes ke dalam tanah dan dapat mencemari air minum, mengkontaminasi tanaman, dan mengikis tanah. Dengan menyemprotkan lapisan alami air garam keju di jalan-jalan sebelum menambahkan lapisan garam batu, Milwaukee dapat mengurangi penggunaan garam batu sebesar 30 persen.

Solusi Berbau?

Ini bukan pertama kalinya Milwaukee mencoba alternatif batu garam. Di masa lalu, kota ini pernah bereksperimen menggunakan produk yang terbuat dari molase dan jus bit. Namun, molase menempel pada kaki orang, sedangkan jus bit berubah menjadi cairan seperti bubur yang berbau di dalam truk pembersih salju.

Air garam keju juga memiliki sisi negatif, yakni bau yang sangat khas, mirip dengan susu yang mengental. Meski berbau, banyak warga kota yang tak mempermasalahkannya. Kini, kota-kota lain di seluruh Amerika Serikat juga tertarik untuk menggunakan air garam keju sebagai solusi pembersih salju di jalan raya.