Bagaimana Bentuk Pemerintahan Rusia?
Pemerintah pusat: Pada tahun 1992 -tak lama setelah Uni Soviet pecah- Rusia membentuk pemerintah transisi (sementara) yang dipimpin oleh Boris N. Yeltsin. Yeltsin telah terpilih sebagai presiden RSFSR pada tahun 1991. Setelah pecahnya Uni Soviet, Yeltsin terus menjabat sebagai presiden Rusia sampai ia mengundurkan diri pada tahun 1999. Pada bulan Desember 1993, Rusia mengadopsi konstitusi baru yang mendirikan pemerintahan permanen.
Presiden Rusia adalah kepala eksekutif pemerintah, kepala negara, sekaligus pejabat yang paling kuat. Presiden dipilih oleh rakyat untuk masa jabatan enam tahun. Presiden, dengan persetujuan majelis parlemen rendah, menunjuk seorang perdana menteri untuk menjadi kepala pemerintahan. Perdana menteri adalah pejabat tertinggi dari Dewan Menteri (kabinet). Dewan melaksanakan operasi pemerintah.
Parlemen Rusia, yang disebut Majelis Federal, terdiri atas majelis rendah yang dikenal sebagai Duma Negara dan majelis tinggi yang disebut Dewan Federasi. Duma Negara membuat undang-undang negara. Legislasi yang diusulkan oleh Duma harus disetujui oleh Dewan Federasi dan presiden sebelum memiliki kekuatan hukum. Namun, Duma Negara dapat mengesampingkan hak veto oleh Dewan Federasi dan mengirim legislasi langsung ke presiden. Federasi Dewan menyetujui keputusan pemerintah dan tindakan presiden seperti deklarasi darurat militer dan penggunaan kekuatan bersenjata di luar Rusia.
Anggota Duma Negara dipilih untuk masa jabatan lima tahun oleh perwakilan proporsional. Dengan metode ini, setiap partai politik yang menerima setidaknya tujuh persen suara mendapatkan jumlah kursi sesuai persentase suara yang diterimanya. Anggota Dewan Federasi adalah pejabat pemerintah daerah. Mereka tidak dipilih langsung oleh rakyat. Setengah dari anggotanya ditunjuk oleh gubernur setempat, sebagian lainnya dipilih oleh dewan perwakilan rakyat daerah. Semua warga negara Rusia yang berusia 18 tahun dan lebih dapat mengikuti pemilu.
Pemerintah daerah: Rusia terdiri atas puluhan unit administrasi federal, antara lain oblast (daerah), republik, okrug otonom (daerah), krais (wilayah), oblast otonom, dan kota-kota federal. Divisi ini bisa memiliki unit-unit yang lebih kecil yang disebut raion (distrik). Dewan yang disebut soviet menangani urusan lokal baik di daerah perkotaan maupun pedesaan.
Banyak unit administrasi memiliki kontrol lebih besar atas urusan mereka sendiri sejak pecahnya Uni Soviet. Beberapa darinya telah mendesak kemerdekaan dari Rusia. Namun, pada tahun 2000, presiden dan Duma Negara mulai melakukan langkah-langkah yang dirancang untuk menegaskan kembali kontrol federal atas pemerintah daerah.