Mengenal Habitat Badak di Seluruh Dunia

Dahulu, badak pernah berkeliaran hingga sejauh Amerika Utara dan Eropa. Subspesies badak pernah ada di hampir setiap lingkungan di planet ini. Namun saat ini, badak menjadi hewan langka yang sangat dilindungi; beberapa penjaga bahkan dipersenjatai untuk menakut-nakuti para pemburu nakal. Tidak semua spesies badak yang dilindungi dapat kembali ke lingkungan alami mereka. Badak-badak tersebut harus tinggal di bawah pengawasan yang ketat untuk memastikan mereka tidak diburu kembali hingga punah. Berikut beberapa habitat badak di seluruh dunia berdasarkan jenisnya.

Badak Putih

Subspesies badak putih selatan hanya ada di lima negara di Afrika bagian selatan. Sebagian masih ada di taman nasional dan di bawah pengawasan, tetapi sebagian telah dikembalikan ke habitat alami mereka. Badak putih utara telah dinyatakan punah secara regional, tetapi dulu mereka berkeliaran di empat negara di wilayah Afrika Utara. Badak utara terakhir terlihat oleh manusia pada tahun 2008 di Garamba National Park. Badak putih mungkin suatu hari akan kembali habitat alamnya, meski sangat sulit untuk terwujud.

Badak Hitam

Baik badak putih maupun badak hitam berkembang biak di bagian selatan benua Afrika. Badak hitam pernah hidup di wilayah utara sejauh Mesir, tetapi kehadiran mereka di sana terhalang oleh badak bercula dua yang berukuran lebih besar. Kawasan di mana badak ini berkembang biak adalah Chad, Sudan, Botswana, dan Afrika Selatan. Saat ini, populasi terbesar telah dipindahkan ke suaka margasatwa yang lebih terlindungi, dan telah tercatat punah secara regional di beberapa negara. Setidaknya tiga subspesies badak hitam telah tercatat punah secara fungsional setelah dikembalikan ke habitat alaminya, dan populasi badak hitam saat ini sangat kritis.

Badak India

Secara historis badak India hampir sama produktifnya dengan badak putih, tetapi mereka telah kehilangan banyak habitat alaminya karena pengembangan kota dan perburuan liar. Badak ini pernah hidup di China dan Myanmar pada jaman prasejarah. Badak India adalah salah satu contoh yang paling menonjol dari perubahan lingkungan yang menyebabkan kepunahan bertahap. Jumlah populasi hewan ini telah menyusut di tiga negara: Nepal, India, dan Bangladesh. Sebagian besar badak ini hidup di cagar alam yang besar di daerah ini, dan kenaikan populasi mereka telah membawa badak India ke status rentan.

Badak Sumatera

Badak Sumatera dulunya berasal dari Bhutan, Bangladesh, dan negara-negara lainnya, namun perburuan telah mengurangi populasi mereka dan telah mendorong kawanan hewan ini kembali ke Sabah (Malaysia) dan menyebar beberapa tempat lainnya. Badak Sumatra dianggap terancam punah saat ini dan tidak akan pernah bisa melihat habitat alami mereka lagi. Bukti eksistensi mereka baru-baru ini telah diamati setidaknya dari satu ekor badak di wilayah Kalimantan Timur, di mana jejak kaki dan kubangan baru mereka ditemukan.

Badak Jawa

Saat ini, badak Jawa hanya ada di dua taman nasional utama, Ujung Kulon (Indonesia) dan Taman Nasional Cat Tien (Vietnam). Badak Jawa kemungkinan pernah menghuni sebagian besar wilayah Vietnam dan Cina Selatan. Pada tahun 2011, Ujung Kulon menjadi rumah bagi 35 ekor badak, dan kini meningkat menjadi sekitar 51 ekor badak. Pada tahun 2011, badak Jawa terakhir di Vietnam ditemukan mati tertembak dan dinyatakan punah. Badak adalah hewan yang sangat dilindungi di Indonesia. Bahkan Indonesia mendeklarasikan Tahun Badak Internasional pada bulan Juni tahun 2012 silam.